SUATU ketika
santer diberitakan tentang seorang mahasiswa yang menuliskan hinaan
terhadap warga melalui sosial media Path. Alhasil hal itu membuat sang
penulis mendapat banyak ‘bully’, di cemooh dan bahkan lebih parahnya
harus berurusan dengan aparat penegak hukum. Kami harap Anda tidak
mengalami hal serupa karena akan sangat berdampak pada kehidupan Anda
nantinya.
Sosial media
memang menjadi media yang begitu sangat bebas, Anda bisa menuliskan apa
saja atau bisa mengunggah foto apa pun. Tetapi perbuatan yang tidak
terpuji di sosial media menjadi pantangan utama bagi Anda seorang
pebisnis, apalagi pebisnis online. Bagaimana tidak? bisa-bisa relasi,
pelanggan dan teman Anda kabur karena Anda memposting sesuatu yang
dianggap kurang pantas.
Tidak jarang
akhirnya seseorang harus mengalami nasib sial karena keteledorannya di
sosial media. Nah, berikut ini kami akan memberikan tips agar reputasi
Anda tetap terjaga baik di sosial media:
1. Jangan Pernah Menuliskan kata-kata Hinaan
Sudah barang
tentu bahwa sebuah kata-kata hinaan terhadap orang, instasi, kelompok
maupun institusi bukanlah tindakan yang dibenarkan. Sebagai contoh
adalah mahasiswa UGM diatas dimana ia akhirnya mendapatkan malu atas
tindakan hinaan melalui sosial media. Seorang pebisnis mungkin akan
banyak mengalami masalah, atau mungkin sering merasa kesal dengan
pesaingnya.
Namun dengan
menghina kompetitor bisnis Anda bukanlah tindakan baik. Bolehlah menulis
status keluh kesah, namun hindari kata-kata hinaan maupun yang bersifat
intimidasi. Lebih baik Anda menulis 100 kali status galau atau alay
ketimbang 1 kali menulis kata-kata hinaan.
2. Kata-kata Kasar dan Kotor Juga Dilarang
Anda mungkin
tidak menghina seseorang maupun kelompok, namun jika Anda mensisipkan
kata-kata kasar maupun jorok pada postingan status tentu itu sama saja.
Sekalipun Anda tidak melibatkan seseorang dalam status tersebut,
kenyataannya kata-kata kasar membuat orang berpikir bahwa Anda adalah
orang yang kurang sopan.
Lebih baik Anda
mempergunakan bahasa yang tepat saat berinteraksi dengan rekan. Ingat,
bahwa tidak semua orang menyukai bahasa gaul maupun bahasa yang terlalu
sopan, jadi yang sedang-sedang saja namun tetap terlihat berwibawa.
3. Status Berbau SARA Rentan Menimbulkan Konflik
Kami cukup
miris dengan remaja-remaja saat ini yang sering melakukan penghinaan
terhadap kelompok agama dan suku lain. Perlu diingat bahwa kalimat yang
dianggap mengandung SARA pastinya akan menyinggung serta menimbulkan
salah persepsi bagi orang yang membacanya. Bisa-bisa Anda akan dituduh
sebagai seorang provokator. Padahal sebagai seorang pebisnis, mungkin
konsumen dan relasi Anda bisa berasal dari berbagai latar belakang suku
dan agama.
4. Seleksi Foto Yang Hendak di Upload
Kalau sekedar
foto saat Anda berwisata maupun foto barang-barang koleksi Anda tentu
tidak masalah. Namun jika Anda mengunggah foto yang berbau pornografi
maupun kekerasan pastinya sangat menjadi pantangan. Tidak ada untungnya
Anda mengunggah foto-foto yang tidak jelas. Hanya akan membuat reputasi
Anda jatuh sebagai seorang pebisnis.
5. Jangan Menyebar Berita Bohong
Bahkan
tokoh-tokoh terkenal beberapa kali sempat terjebak dengan tulisannya
sendiri di sosial media karena ternyata informasi yang ditulisnya adalah
‘Hoax’ atau bohong. Pastikan jika ingin membagikan sesuatu Anda harus
melihat sumber informasi serta kebenarannya. Jika ketahuan berbohong,
dipastikan reputasi Anda akan turun dan di cap sebagai pembohong. Jika
sudah demikian apakah ada orang yang mau berbisnis dengan Anda atau
membeli produk Anda?
6. Tulislah Data Diri Dengan Tepat
Mengenai data
diri sebaiknya ditulis dengan tepat namun tidak perlu terlalu lengkap.
Atau jika tidak ingin identitas Anda dicuri sebaiknya tulis data diri
yang masih tepat dengan sedikit tambahan. Sebagai contoh Anda bernama
Arman dan merupakan seorang penjual obat peninggi badan, bisa
mencantumkan nama ‘Arman peninggi badan’.
Sepertinya ini
lebih baik ketimbang Anda menulis data diri yang tidak tepat seperti
‘Arman bukan superhero’ atau ‘Arman sang penakluk kehidupan’. Nama
demikian tidak meyakinkan orang bahwa Anda adalah seorang pebisnis baik.
7. Selalu Menuliskan Kata-kata Positif
Ini bisa berupa
nasehat, motivasi, dan apapun yang konotasinya positif. Alhasil
reputasi Anda tetap terjaga baik, orang akan semakin memandang Anda
sebagai orang bijak dan pebisnis yang jujur.
0 komentar:
Post a Comment